ATC Siap Menjadikanmu Lebih baik

Industri penerbangan nasional patut berbangga diri di tahun 2009 ini dimana kondisinya semakin solid. Jumlah kecelakaan pesawat menurun drastis, bahkan sama sekali tidak ada yang menyebabkan korban meninggal. Industri penerbangan nasional memiliki komitmen kuat untuk meningkatkan keselamatan dan keamanan serta pelayanan penerbangan melalui regulasi telah membuahkan hasil yang menggembirakan. Dengan disahkannya UU No.1 tahun 2009 berdampak positif bagi citra Internasional terhadap industri penerbangan Indonesia, karena UU ini lebih banyak memprioritaskan faktor safety dan security yang selama ini selalu mereka permasalahkan.

R.Krisnawan Hari Nugroho, Operational Manager KPO ATC saat ditemui KR (30/10) di kantornya 4^th Floor GRAND Stock Well Plaza Building Jl. Laksda Adisucipto 163 Jogja mengatakan, globalisasi ekonomi sekonyong-konyong memaksa kita untuk mampu berolimpiade ditingkat dunia, dunia penerbangan nasional sekarang dihadapkan pada era Open Sky Asean, dimana untuk kargo sudah mulai diberlakukan di tahun 2009 ini dan untuk angkutan udara penumpang akan dilaksanakan pada tahun 2013. Kita semua tentu berharap harus mampu menjadi tuan dirumahnya sendiri jangan sampai menjadi penonton, karena seperti Malaysia, Singapura, Thailandsudah siap dan potensial bermain dipasar penerbangan nasional. Oleh karena itu sudah menjadi tugas & tanggung jawab bersama antara regulator, operator dan masyarakat pengguna untuk segera bersatu memperbaiki dunia transportasi udara kita. Karena masih ada maskapai nasional yang dalam tahap pengembangan, tapi ada pula yang sudah bersiap menghadapi Open Sky Asean ini. Pemerintahpun selaku regulator sangat berharap industri penerbangan nasional mampu segera go internasional.

Regulator penerbangan RI telah mempercayakan ATC sebagai salah satu pemegang mandat resmi pelaksana diklat penerbangan komersial Indonesia, yang didukung sepenuhnya oleh Direktorat Keamanan Penerbangan Udara sebagai pemegang Approval Aviation Security dan Approval Dangerous Goods / sebagai penyelenggara diklat Bahan &/ Barang Berbahaya kategori klas A, sehingga lulusan ATC mendapat Sertifikat Kecakapan Personel (SKP) sebagai syarat penanganan untuk barang-barang di kargo. Juga dukungan dari Direktorat Kelaikan Udara & Pengoperasian Pesawat Udara RI (DKU-PPU) sebagai pemegang Approved Training Center Organization, menjadikan lulusan ATC lebih siap menghadapi Open Sky Asean untuk penumpang angkutan udara nanti, sekaligus semakin meningkatkan pengakuan dari para ‘Stakeholders’ ATC, tutup Krisna. (RSV)

READ MORE - ATC Siap Menjadikanmu Lebih baik